Monday, March 25, 2019

Lukisan Dayak Di Bawah Jembatan Kahayan

SINOPSIS LUKISAN PADA JEMBATAN KAHAYAN
 
AAA – Bagi anda yang tinggal di kota Palangkaraya tentunya niscaya tau perihal lukisan yang ada pada pundak kiri dan kanan serta bab bawah jembatan kahayan. Yap, berikut artikel perihal arti atau sinopsis dari lukisan tersebut :

Tema Karya Lukisan pada Jembatan Kahayan ialah ”TAMBUN BUNGAI” (Tambun/Naga Galang Petak Hasembuyan Belom dengan Tingang / Bungai) yang diimplementasikan dalam wujud karya seni lukis ornamen dan lukisan mural ( lukisan dinding) di Jembatan Kahayan yang masing-masing terdiri dari beberapa lukisan sebagai berikut :


1.    LUKISAN PADA PILAR/TIANG JEMBATAN
Lukisan pada pilar / tiang jembatan dengan motif “TALAWANG TINGANG” mempunyai makna perlindungan dan benteng pertahanan yang kokoh dari segala bentuk ancaman ancaman dan celaka.

2.    LUKISAN PADA CAP JEMBATAN
Lukisan pada cap jembatan dengan motif “RIAK DANUM JALAYAN” merupakan simbol air lautan luas sebagai salah satu falsafah kehidupan yang mendinginkan serta menyejukan segala sesuatu. Simbol ini merupakan doa yang bermakna biar sumber dari kehidupan merupakan rasa sejuk, nyaman dan tentram.

3.    LUKISAN PADA SISI OPRIT JEMBATAN
Lukisan Pada sisi Oprit Jembatan dengan motif “TAMBUN BUNGAI” yang terdiri dari kepala Tingang (Bungai Belom) serta Batang Garing (Pohon Kehidupan). Motif lukisan ini menggambarkan keseimbangan kosmor alam dalam aspek kehidupan dan mempunyai makna sebagai rangkaian doa biar kita selalu dijaga, dilindungi, serta dipelihara oleh alam baik alam jasmani ataupun alam rohani secara seimbang dan harmonis.

4.    LUKISAN PADA DINDING TENGAH OPRIT JEMBATAN
Lukisan pada dinding tengah oprit jembatan ialah lukisan mural dengan motif “KASIAK TAMBUN DAN BALIAN DADAS” yang menggambarkan kejantanan atay keperkasaan, hal ini sanggup dilihat dari sosok seorang leleki yang di beri judul “KASIAK TUMBUN” (keganasan Naga). Selain itu sosok perempuan Penari Dadas “BALIAN DADAS” merupakan simbol kefeminiman.  Dahulu kala Tarian Dadas (Balian Dadas) merupakan ritual pengobatan atau penyembuhan yang dilakukan oleh seorang perempuan namun pada kala kini tarian ini sudah dikemas sedemikian rupa dan sanggup dipakai untuk tarian penyambutan tamu atau program pernikahan, Kaprikornus arti dari lukisan ini ialah simbol kebahagiaan dan juga keterbukaan suku dayak dalam mendapatkan siapa saja  yang tiba dengan tangan terbuka dan ketulusan sejatan dangan falsafah “HUMA BETANG” yang arti nya dimana bumi di injak disitu langit dijunjung.


Lukisan Mural dengan Motif Ornamen Dayak Kalimantan Tengah ini juga bertujuan untuk memperlihatkan kesan Artistik yang berpengaruh dan mendalam perihal bagaimana budaya lokal kita yaitu Budaya Dayak Kalimantan Tengah yang kita cintai dan kita banggakan ini. Melalui media ini marilah kita gotong royong membuka ruang apresiasi setinggi-tingginya biar selalu menghargai dan menjaganya serta semoga memberi kesan nyata untuk kemajuan seni budaya di Provinsi Kalimantan Tengah.

#Palangkaraya


EmoticonEmoticon